A. Password
Terdapat dua mode yang dapat kita kunci dengan password pada perangkat Cisco, yaitu User Exec Mode dan Privillege Mode.
User Exec Mode :
1. Masuk ke mode global config.
→ > enable
→ # conf t
→ (config)#
2. Untuk mengatur password bagi User Exec Mode, kita masuk ke pengaturan console. Disini, Anda bisa mengatur password dengan menggunakan username ataupun tidak. Gunakan perintah login local untuk yang menggunakan username atau perintah login jika hanya menggunakan password tanpa username.
→ (config)# line console 0
→ (config-line)# password password_key
→ (config-line)# login
3. Silahkan keluar dari semua mode dan coba cek dengan masuk menggunakan password yang telah dibuat tadi.
Privillege Mode :
1. Masuk ke mode global config.
→ > enable
→ # conf t
→ (config)#
2. Pada saat setting password pada mode ini juga terdapat 2 opsi. Yang pertama menggunakan metode enkripsi dan kedua tidak. Apabila sebelumnya telah set password yang tidak terenkripsi dan ingin merubahnya.. Kita bisa mengubahnya menjadi terenkripsi. Selain itu, untuk cara lebih singkatnya kita bisa menggunakan perintah secret. Dengan perintah ini, kita tidak perlu mengenkripsinya kembali karena secara otomatis akan masuk dalam metode enkripsi.
→ (config)# enable secret password_key
atau
→ (config)# enable password password_key
→ (config)# service password-encryption
3. Silahkan keluar hingga ke mode User Exec, lalu coba masuk kembali ke mode Privillege dengan password yang telah dibuat tadi.
B. Remote via Telnet/SSH
Telnet/SSH merupakan suatu layanan yang dapat membantu kita dalam memonitoring suatu perangkat dalam jarak jauh atau tanpa harus terkoneksi langsung dengan perangkat. Perbedaan antar Telnet dan SSH terletak pada pengamanannya. SSH lebh aman dari Telnet karena didukung dengan metode enkripsi.
Telnet :
1. Masuk ke mode global config.
→ > enable
→ # conf t
→ (config)#
2. Untuk setting telnet, baris vty yang digunakan adalah 0 hingga 4. Seperti console, Anda juga bisa mengatur vty menggunakan password beserta username ataupun tidak.
→ (config)# line vty 0 4
→ (config-line)# password password_key
→ (config-line)# login
3. Sebelum cek Telnet, pastikan dulu perangkat kita telah terhubung ke perangkat yang akan kita remote.
4. Jika sudah, silahkan remote melalui PC client.
SSH (Secure Shell) :
Telnet :
1. Masuk ke mode global config.
→ > enable
→ # conf t
→ (config)#
2. Untuk setting SSH, baris vty yang digunakan adalah 0 hingga 15. Seperti console, Anda juga bisa mengatur vty menggunakan password beserta username ataupun tidak. Untuk transport input, silahkan disesuaikan sendiri. Terdapat 3 opsi : telnet, ssh, dan all (telnet+ssh).
→ (config)# line vty 0 15
→ (config)# username nama_user password password_key
→ (config-line)# login local
→ (config-line)# transport input all
3. Buat IP domain name serta atur modulusnya (semakin besar nilai modulus, maka lebih baik).
→ (config)# ip domain-name alamat_domain
→ (config)# crypto keg generate rsa
3. Sebelum cek SSH, pastikan dulu perangkat kita telah terhubung ke perangkat yang akan kita remote.
Komentar
Posting Komentar