PROFESIONAL???
A. Pendahuluan
Oke agan-agan yang sering kunjungin blog saya. Sekarang saya mau berbagi mengenai menjadi profesional.
Pekerjaan adalah suatu hubungan yang melibatkan dua pihak antara perusahaan dengan para pekerja/karyawan.
Hasil kerja (bahasa Inggris: deliverable) adalah objek berwujud atau tak berwujud yang merupakan hasil pelaksanaan proyek, sebagai bagian dari suatu kewajiban atau obligasi. Intinya, orientasi dari suatu pekerjaan adalah hasil. Salah satu contoh implementasinya adalah di BLC Telkom yang setiap harinya peserta PKL wajib membuat laporan kerja dengan memposting kegiatan kerja di blog sebagai hasil/orientasi kerja.
Profesional adalah istilah bagi seseorang yang menawarkan jasa atau layanan sesuai dengan protokol dan peraturan dalam bidang yang dijalaninya dan menerima gaji sebagai upah atas jasanya.
A.2 Latar Belakang
Memberikan kesadaran akan pentingnya rasa profesionalitas terhadap suatu pekerjaan.
A.3 Maksud dan Tujuan
Mempelajari tentang unsur-unsur kerja profesional.
A.4 Hasil yang Diharapkan
Dapat menerapkan tentang konsep kerja profesional.
B. Alat dan Bahan
- Komputer.
- Referensi.
C. Jangka Waktu Pelaksanaan
2 Jam
D. Proses dan Tahapan Pelaksanaan
- Membahas tentang assessment.
Assessment adalah suatu proses untuk mengetahui kemampuan seseorang, terhadap suatu kompetensi, berdasarkan bukti-bukti. Nah, siswa SMK sekarang ini dituntut untuk mempunyai skill dan berkomptensi. Terdapat beberapa cara sebagai bentuk pembuktian, diantaranya adalah bersertifikasi.
- Membahas tentang kerja profesional.
Ciri-ciri profesional :
1. Menyelesaikan pekerjaan tepat waktu.
2. Tidak melempar tanggung jawab.
3. Memiliki motivasi yang tinggi.
4. Memiliki kepercayaan diri yang tinggi.
5. Bersedia menerima kritik.
6. Melakukan yang terbaik pada hari terburuk mereka.
7. Tidak menunggu datangnya ide, melainkan menciptakannya.
8. Bersedia memberikan bantuan.
Tips menjadi profesional :
1. Menguasai konsep dasar.
2. Memiliki rencana dan program kerja yan jelas.
3. Memiliki tanggung jawab yang tinggi.
4. Berpengalaman dan menguasai sesuai bidangnya.
5. Selalu berpegang pada SOP, K3, & ketentuan yang ada.
- Membahas tentang roadmap.
1. Pengertian : Roadmap adalah rencana strategis yang menjelaskan tahapan yang perlu dilakukan dalam mencapai tujuan organisasi pada jangka pendek, menengah, dan panjang.
2. Tujuan : Pemodelan/target akhir bauran.
3. Tahapan : Target tahunan/periodik.
4. Hambatan dan tantangan : Hambatan dan permasalahan yang dihadapi.
5. Rencana aksi : Aksi yang akan dilakukan terkait teknologi, kebijakan, pendanaan, dan lain-lain.
6. Prioritas dan jangka waktu : Aksi utama.
Penjelasan :
1. Persiapan dan perencanaan : Pemilihan tenaga ahli, rencana, dan jadwal kerja
2. Visioning : Pemodelan untuk kebutuhan di masa depan. Hal ini memerlukan workshop para ahli pemodelan untuk pastikan asumsi/variabel yang digunakan.
3. Pengembangan roadmap : Review kesiapan teknologi, ekonomi, kebijakan, dan pengembangannya ke depan.
4. Implementasi roadmap : Publikasi di website dan media.
Kunci keberhasilan :
1. Semakin banyak ahli yang terlibat maka semakin tajam analisis dan semakin bisa diterima oleh berbagai pihak.
2. Pilih tenaga ahli yang tepat/kompeten dari berbagai pemangku kepentingan.
3. Perlu workshop untuk kesepakatan tujuan, target, asumsi (biaya, kinerja teknologi), hambatan institusional dan teknis, menentukan tahapan teknologi dan strategi implementasi aksi yang disusun.
4. Lakukan analisis skenario baseline dan skenario kebijakan yang diinginkan.
4.a Analisis teknologi meliputi harga/biaya, kinerja, kesiapan, pabrikan, vendor, penetrasi pasar, dan keterbatasan.
4.b Analisis kondisi pasar.
4.c Analisis kondisi kebijakan meliputi peraturan perundangan berlaku yang mempengaruhi teknologi dan pasar di roadmap.
4.d Data dan analisis : Setiap argumen berdasarkan data.
E. Hasil yang Didapatkan
Mendapat pengetahuan mengenai apa itu kerja profesional hingga roadmap.
F. Kesimpulan yang Didapatkan
Kerja profesional adalah suatu bentuk kegiatan yang mencerminkan bahwa pekerja tersebut mempunyai nilai produktifitas yang tinggi dan bermoral, yang artinya bertanggungjawab atas pekerjaannya, serta selalu berpegang pada SOP, K3, dan ketentuan yang ada.
G. Referensi dan Daftar Pustaka
Dhemit, Suro. BLC Telkom Klaten.
Komentar
Posting Komentar